Muv berkata, "Sesuai dengan janjimu, Tuanku. Kamu akan mencabut kutukan di tubuhku ini jika aku sudah berhasil membuka portal Emporion Land."
"Ah, kamu benar. Aku hampir lupa."
Master Jagro mengangkat tangannya dan hendak menyebutkan mantra penangkal kutukan itu, tapi kemudian ia menurunkan lagi tangannya.
"Muv, aku pikir aku belum bisa mengangkat kutukanmu. Aku masih harus melenyapkan Valo dan menguasai Emporion Land."
"Tapi … Tapi Master, kamu sudah berjanji."
Master Jagro tertawa keras. "Tenang saja, Muv. Aku hanya bercanda."
Ia mengucapkan mantra pada Muv hingga kabut berwarna hitam keluar dari tubuhnya. Muv tumbuh menjadi lebih tinggi dan badannya tampak normal dalam wujud manusia seutuhnya.
Blaker membelalak melihat perubahan Muv. "Wow. Aku pikir, kamu bukanlah seorang manusia," ujar Blaker.
Muv membuka tangannya lebar-lebar sambil memejamkan matanya. Ia merasakan angin yang berhembus di sekitarnya. Lalu ia menarik napas untuk menyegarkan dirinya.