Ruga melebarkan matanya. Dia tampak tidak percaya dengan semua ini.
"Oh tidak. Hal ini terjadi lagi. Kita harus menghentikan Hurukoa!" teriak ayah Victoria.
"Siapa Hurukoa?" Victoria bertanya, mengerutkan alisnya.
"Dia adalah raja Emporion, Raja Valo," jawab Baron.
"Apa?!" seru Victoria. "Apa yang dia lakukan di Vuge Land?"
"Dia pasti mencariku karena aku tidak bisa menemukan Neyan."
***
Vuge Land selalu tampak indah, sama seperti saat terakhir kali ia menginjakkan kakinya di sini. Pemandangan pantainya begitu indah. Sayang sekali, Emporion Land tidak memiliki pantai seindah Vuge Land.
Valo berjalan gagah menuju ke istana Ferlat. Dahulu kala, ia pernah berperang melawan Vuge Land, tapi saat itu kedudukan mereka seri. Valo pulang dengan tangan kosong.
Ia yakin sekali jika mereka sudah menerima surat darinya. Ia bisa merasakan ketakutan bangsa Vuge Land di tempat ini. Beberapa ekor burung terbang melintasi langit. Mereka pasti adalah pasukan Ferlat.