Tiba-tiba, seseorang memukul belakang kepala Kumar. Ia terjerembab ke lantai dan kemudian berguling ke samping sebelum orang itu menghunuskan pedang ke punggungnya.
Kumar melempar pedang ajaibnya yang seketika berubah menjadi pecut yang mengenai kaki orang itu. Kumar menariknya hingga orang itu terjatuh. Kumar segera bangkit berdiri. Sama halnya dengan orang itu yang segera mengambil pedangnya dari lantai, lalu menekan kedua kakinya ke udara sekaligus dan berdiri dengan cara yang bergaya.
Orang jahat itu bersiap untuk menyerang Kumar, tapi ia mencuri start dengan menghantam perutnya dengan sabetan pedang. Orang itu hanya bergeser sedikit dari tempatnya berpijak. Tak ada darah yang menetes di perutnya.
Ia menarik kain di perutnya yang ternyata telah dilapisi oleh pelindung. Kumar melebarkan matanya dan kembali menyerang dengan pedangnya yang berubah lagi menjadi pecut.