Hari ini pasien di poli rawat jalan sangat penuh. Nancy berjalan menuju ke ruangannya dengan balutan jas lab putih kebanggaannya.
Seorang perawat bernama Dana mengikutinya hingga ke dalam ruangan. Wanita itu menutup pintu di belakangnya dan kemudian tersenyum sambil menyerahkan setumpuk rekam medis.
"Selamat pagi, dokter Nancy. Apa kamu bisa tidur nyenyak semalam?" tanya Dana.
"Ya, lumayan." Nancy mengangkat kedua alisnya. "Terkadang kita harus tidur di rumah sesekali daripada menghabiskan waktu di tempat kerja. Rumah sakit ini sudah seperti rumah keduaku, Dana. Namun, mereka tidak mengizinkanku untuk membawa kasurku ke sini."
Dana terkekeh. "Tentu saja. Omong-omong, kamu ada jadwal operasi besok sore."
"Ah, iya. Pasien Tuan Gregory ya. Jangan lupa untuk menyuruhnya puasa mulai besok pagi. Apa kamu punya hasil laboratoriumnya?"
"Ada. Tunggu sebentar."