"Kau tenang saja, aku akan mengambil cuti lebih lama lagi. Jadi bisa pergi keluar untuk berlibur bersamamu."
Ucapan Andra masih terasa begitu meragukan bagi Marlyna, apalagi beberapa kali sang suami memang terkadang selalu mengingkari janjinya sendiri. Oleh karena itu untuk kali ini Marlyna tidak akan terlalu berharap lebih, dan memilih menjalani semuanya dengan biasa saja.
"Jangan banyak mulut! lebih baik kau istirahat saja disana. Keadaan perusahaan bukankah sedang begitu sibuk? setelah pulih kau juga tidak mungkin langsung mengambil cuti begitu saja. Jadi jangan berikan janji apapun kepadaku, dan selesaikan dulu semua tugas-tugasmu!" tegas Marlyna kepada suaminya.