Sementara itu keadaan di Amerika..
"Andra, apa kau sudah menyelesaikan semuanya?" tanya tuan Anggara kepada 0utra sulungnya.
Lelaki itu mengangguk sembari memberikan selembaran dokumen ditangannya, tuan Anggara terlihat sangat puas ketika mengecek satu-persatu pekerjaan yang dilakukan Andra. Sekarang putra sulungnya itu sudah berhasil menyelesaikan tugas yang dia berikan untuk hari ini, dengan mendapatkan ijin dari sang ayah. Andra pun bisa sedikit bersantai dan memegang ponsel yang sudah lama dia rindukan.
Dia melihat puluhan notifikasi memenuhi WhatsApp miliknya, termasuk salah satu diantara semua adalah dari kekasihnya. Marlyna mengirimkan begitu banyak pesan, bahkan ada beberapa yang isinya sebuah cacian dan bentakan dari gadis cantik kesayangannya itu. Andra hanya tersenyum, sembari membalas satu persatu pesan yang masuk. Dia juga sempat mendapat panggilan dari Chandra yang meminta dia untuk memasukannya ke perusahaan.
Andra :"Kau ingin menggantikan posisi Jino? atau apa?!"