"Maaf Andra, tapi ucapanmu itu terasa begitu basi. Jika kau tidak melakukan apa pun bersama wanita itu, secara akal sehat kenapa kau bisa saling berhadapan seperti tadi? apa kau mencoba untuk mempermainkan perasaanku sekarang?!"
Marlyna tidak bisa menahan kata-katanya lagi, semua pikiran negatif pun terus berkecimpung didalam pikirannya. Dengan mata yang berkaca-kaca, gadis ini menanyakan kebenaran atas apa yang sudah dia lihat beberapa saat yang lalu. Karena entah mengapa sumpah atau pun janji yang keluar dari mulut seorang lelaki terasa tidak berguna dimata Marlyna. Dia begitu trauma dengan semua kata-kata manis yang keluar dari mulut busuk itu!
Andra, dia begitu bingung dengan situasi yang tengah dia hadapi sekarang. Marlyna terlihat sangat marah hanya karena kesalahan pahaman yang dia lihat bersama Vina tadi, dan wanita itu! dia mungkin tengah bahagia sekarang karena sudah membuat kedua orang ini bertengkar.