"Aku gugup." Ucap Dimas pelan,saat ini mereka sedang menunggu kedatangan orang tua Sisca di bandara,orang tua nya pulang dari paris untuk mengurus bisnis mereka dan sekarang mereka sedang menunggu kedatangan nya.
"Kata nya mau nikahin aku,masa bertemu dengan orang tua aku aja takut." Sisca mengerucutkan bibir nya pura pura kesal,sebenarnya dia ingin tertawa sekarang apalagi melihat wajah ketakutan Dimas,wajah pria itu memucat dengan tangan yang dingin.
"Iya sayang,tapi nggak gini juga." Ringis nya apalagi setelah mendengar cerita dari Lia membuat nya semakin takut,bagaimana jika orang tua Sisca memendam dendam kepada nya dan setelah ini menculik diri nya untuk di bunuh,tidak ada yang tahu kan.
"Eh sayang sayang,belum resmi ya kita."
Dimas menghela nafas nya,Sisca memang selalu menolak jika dia panggil sayang."Jika kamu ingin membuktikan keseriusan kamu sekarang,maka temui lah orang tua ku."