Vino telah menyiapkan segalanya. Lelaki itu telah selesai mempersiapkan sebuah kejutan besar yang khusus ia siapkan untuk Aarav dan pasukannya.
Tangan kekar lelaki itu pun telah bergerak untuk menutup rapat gorden kamarnya. Semua lampu sengaja ia matikan sebelum ia keluar dari dalam sana.
Senyum seringai Vino masih belum luntur juga. Kado paling spesial untuk orang ter spesial telah selesai ia buat.
Kini, hanya tinggal sentuhan terakhir saja. Dan semuanya telah siap.
Tangan Vino bergerak cepat untuk membuka tabung gas yang tadi telah ia pesan melalui salah satu orang suruhannya. Benda yang sebenarnya sangat dilarang untuk masuk ke dalam kamar hotel itu telah berada di ruangannya.
Hanya dalam beberapa saat,
Cesssss!
Suara tabung gas itu terdengar memenuhi ruangan. Dan Vino pun langsung segera melenggang untuk pergi meninggalkan ruangan.