Jaket kulit hitam, celana hitam, kaos pendek berwarna hitam, ditambah dengan sepatu sneakers nya yang berwarna putih telah menjadi pilihan outfit Mikael. Lelaki yang saat tengah bercermin di dalam kamar kini masih bergerak untuk membenarkan tatanan rambutnya.
Setelah selesai dengan itu semua, tangan Mikael kembali bergerak untuk menyemprotkan parfum ke seluruh badannya. Biarlah semprotan itu terlalu banyak atau semacamnya, yang terpenting Mikael tak sampai bau badan saat berada di luar sana.
Ckleek!
Pintu kamarnya kembali terbuka tanpa sedikit pun ketukan di sana. Seorang wanita yang sebelumnya terus memaksa sang putra pun kini telah masuk sembari berdecak kagum memandangi penampilan Mikael di depannya.
"Ututuu, ganteng banget anak Bunda!" puji Karina sambil mencubit gemas pipi anaknya. Wajahnya pun telah mengerut dengan bibir yang telah mengerucut.
