Sementara itu, di deret mobil yang di parkirkan di sekitar depan rumah Kak Fu, berhenti pula dua buah mobil. Dari dalamnya turunlah semua penumpangnya. Melihat dari pakaiannya tentu saja bukan tamu yang di undang unutk menyaksikan upacara wedding mereka. Namun mereka tak perduli. Mereka langsung saja mengayunkan langkahnya dan lagsung memasuki ruang upacara pernikahan.
Chen Xiao seketika tersentak melihat kehadiran Tante Mu Niang Niang yang sangat tiba-tiba itu. Di iringi oleh bebrapa petugas dari kantor pusat kepolisian China.
"Itu dia pemuda tampan yang bernama Chen Xiao ha… ha… enak-enakan pula kamu mau menikah ya?" ujar Tante Mu Niang Niang sembari tertawa terbahak-bahak.
Para polisi itu pun segera menyergap Chen Xiao. Chen Xiao menyerah total. Dia pasrah. Dia tak mungkin mengadakan perlawanan atau berniat untuk melarikan diri. Bahkan amarahnya yang meluap terhadap Tante Mu Niang Niang seketika lenyap.