"Nilam, boleh Om bicara berdua dengan kamu?"
Tanya itu berhasil membuatku bingung bukan main, aku sama sekali tidak pernah terpikirkan sama sekali bahkan sampai kapan pun juga jika ini bukanlah yang terbaik sama sekali. Jika Om Haris bicara berdua dan memohon-mohon apa yang bisa aku lakukan? tentu aku tidak akan bisa melakukan apa pun dan bahkan tidak pernah bisa membahas apa pun yang lebih baik, aku paling tidak bisaan, aku paling tidak tegaan, bagaimana bisa aku memikirkan semuanya sendiri dengan lebih baik lagi yang ada aku akan memberikan maaf lebih dari siapa pun juga, lebih dari itu adalah hal yang tidak pernah terbayangkan jika aku harus menjadi lebih baik atau bahkan selebihnya, itu adalah yang terjadi lebih dari siapa pun juga, aku tidak mau bagaimana ini bisa terjadi sebab berbicara bukanlah keahlianku dan tega bukan pula sikapku.
