MKC 241
POV3
...
Jonathan ingin bersikap biasa saja di depan Edi. Namun usaha Jonathan gagal dalam satu hitungan detik. Mata berkilat Jonathan menatap Edi penuh tanda tanya. Kenapa sampai seperti ini?
Sementara melihat Jonathan yang terkejut, Edi tersenyum penuh makna. Kepada sepupunya yang sok keren karena telah menjadi Ketua OSIS dua periode tidak serta merta membuat Edi segan. Justru sebaliknya.
Edi tidak merasakan ada perbedaan yang berarti antara Jonathan si anak baru atau Jonathan yang sekarang menjadi Ketua OSIS. Edi sudah mengenal Jonathan sejak kecil sehingga kelakuan Jonathan yang jelek atau jorok sekalipun sudah Edi pahami diluar kepala.
"Gue tahu meski elo enggak beri tahu gue. Meski diantara elo dan Ebi saling bersaing hanya untuk seorang Anggi pun gue tahu. Tapi apa gue cegah? Tidak kan. Gue menghormati kalian seperti kalian yang menghormati gue dengan pilihan hidup gue.