"Kau dimana?"
"Di apartemen Lola" jawab Rara santai.
Masih terasa seperti mimpi karena dirinya yang mengungkapkan perasaannya pada Rey. Rara jadi senyum-senyum sendiri karena begitu bahagia.
Mengingat itu lagi membuat Rara jadi semakin malu dan bersemu merah.
"Kapan kau akan pulang?"
"Belum tau, mungkin sore"
"Kabari aku nanti"
Setelah mengatakan beberapa kata lagi, Rara memutuskan panggilan dan menyimpan kembali ponselnya.
"Kenapa kau senyum-senyum sendiri?" komentar Lola yang datang tiba-tiba, mengejutkan Rara.
"Kau bisa tidak jangan muncul mendadak seperti tadi?" balasnya mengamuk.
"Ya kau terlihat senyum-senyum sendiri. Itu sangat mencurigakan"
"Cih" desis Rara kesal.
Lola mendaratkan tubuhnya disofa panjang di ruang tamunya. Hari ini dia memutuskan untuk tidak masuk kerja tanpa pemberitahuan. Biar saja jika dia mendapatkan hukuman lebih lagi.