Syifa duduk di meja ruang makan, dan Jun langsung berkutat dengan alat dapur dan bahan makanan untuk membuatkan spaghetti yang diinginkan oleh istrinya. Setelah beberapa menit kemudian spaghetti pun selesai dimasak oleh, Jun. Pria itu langsung memasukkan spaghetti buatannya ke dalam piring dan membawanya ke ruang makan. Syifa yang melihat suaminya berjalan ke ruang makan langsung girang. Jun meletakkan makanan yang ia buat di atas meja makan.
"Silahkan di makan Tuan putri. Kalau mau sesuatu lagi kasih tau aja ya, Tuan Putri." ujar Jun sambil mencubit pelan pipi istrinya.
Syifa mengangguk dan menatap kedua mata suaminya dengan tatapan polosnya. Karena tatapan polos itu, membuat Syifa terlihat menggemaskan di mata Jun. Pria itu langsung menggigit pipi chubby Syifa, membuat gadis itu memanyunkan bibir.
"Papa, sakit tau." ujar Syifa menatap sendu kearah suaminya.