Snapp merasa lelah karena berada semalaman di rumah sakit, dia bahkan nyaris tidak tidur sama sekali, untuk itu dia memutuskan pulang ke apartement terlebih dahulu untuk istirahat.
Matanya terasa berat namun perutnya terasa lapar. Snapp membelokkan mobilnya ke salah satu restorant. Dia tidak akan kembali ke kantor dan memilih mengambil cuti hari ini.
Begitu memasuki areal restorant, dia malah di suguhi pemandangan yang membuat dadanya langsung memanas, dia paling benci jika Silia diam-diam masih saja menemui Stuart Huan, dan ini adalah kedua kalinya dirinya memergoki mereka sedang makan siang berduaan.
Silia pernah mengatakan bahwa tidak ada hubungan apa-apa antara dirinya dengan pria itu, untuk itu Snapp berusaha memaklumi dan berusaha melupakan kejadian kemarin saat mereka makan siang berdua.
Sekarang, kesabaran Snapp seolah sudah habis. Dia melupakan rasa laparnya dan segera melangkah pergi dari sana.
