Snapp merasa kecewa setelah mengetahui hasil lab-nya, resus tulang sum-sum belakangnya ternyata tidak cocok dengan Giska, dan milik Nero lah yang lebih cocok.
Snapp keluar dari ruangan dokter dengan gontai, besok Nero sudah bisa mulai mengikuti prosedur donor tulang sum-sum belakang.
Dia merasa tak berguna karena tidak bisa melakukan apapun untuk membantu Giska, sejak kecil gadis itu sudah manja padanya, dan dia sungguh-sungguh menyayanginya.
Tidak masalah jika tulang sum-sum belakang milik Nero lebih cocok dengan Giska, hanya saja Snapp merasa sedikit kecewa dengan dirinya sendiri.
"Snapp..."
Suara dari belakangnya membuatnya menoleh, dia melihat ibu-nya Giska, Nyonya Ana mendekat ke arahnya.
"Aku hanya ingin berterimakasih karena kau sangat peduli pada Giska, terimakasih atas niat mu untuk mendonorkan tulang sum-sum belakang untuk putriku."
