"Jaketmu," Ariela memberikan papper bag berisi jaket Riujin dan buku yang sebelumnya dia beli, "aku juga membelikan mu sebuah buku bisnis, rekomendasi dari dosenku, semoga bisa berguna untuk mu, Riujin."
Riujin menerima papper bag pemberian Ariela, "terimakasih, Ariela."
"Sekarang aku menyesal kenapa harus membuang-buang masa mudaku dengan pria-pria menyebalkan itu. Aku lulusan luar negri, tapi aku tidak bisa mengamalkan ilmu ku. Maaf kan aku, ya." Keluh Ariela.
Riujin menggeleng dan tersenyum, "dengan kau peduli saja padaku, sudah cukup, Ariela."
"Terimakasih, Riujin... Atas semuanya."
Riujin menganggukkan kepalanya.
"Hati-hati di jalan, Ariela."
Ariela masuk ke dalam mobilnya, sedangkan Riujin kembali masuk ke dalam gedung perpustakaan. Ariela menatapi kepergian Riujin terlebih dahulu, dia merasa harusnya dirinyalah yang bisa membantu Riujin. Bukan orang lain.
***
