Riujin tak sedikitpun merenggangkan genggaman tangannya pada Ariela. Mereka terus berlari menyusuri koridor hotel dan terus berlari ke luar hotel.
"Riujin, tunggu!" Ujar Ariela.
Riujin menghentikan langkahnya dan menoleh ke arah Ariela.
"Sebentar!" Ariela segera melepas high heels-nya.
"Hei... berhenti kalian!"
Teriakan garang dari orang-orang suruhan Mr. Benjamin membuat Ariela dan Riujin terkejut. Ariela yang merasa panik menarik tangan Riujin dan segera berlari menghindari pria-pria itu.
Karena paniknya, Ariela bukannya menuju jalan raya dan malah masuk ke gang-gang kecil di kawasan perkampungan dan menarik perhatian beberapa orang.
"Wanita itu ingin melakukan kawin lari, pak." Teriak pria suruhan Mr. George kepada warga sekitar.
Bertambah lah kini orang-orang yang mengejar Ariela dan Riujin, pria-pris suruhan Mr. Benjamin itu mendapat tambahan beberapa personil dan warga sekitar.
"Riujin, aku capek!" Keluh Ariela.