Namun sejauh ini Jonathan belum menemukan bukti. Dia belum mendapat kabar apapun dari detektif suruhannya.
Davin Edward terkenal licin. Dia bekerja dengan sangat rapih tanpa meninggalkan jejak sedikitpun. Itulah yang membuat Snapp dan Jonathan sulit membuktikan kejahatan pria itu.
"Jonathan, bisa kita bicara?" Tanya Nero kemudian.
Merekapun beringsut keluar dari ruangan inap Snapp dan kini telah berada di cafetaria rumah sakit.
"Jo ... aku ingin tahu kabar Silia, bagaimana keadaanya sekarang ini?" Tanya Nero tanpa basa-basi. Dia tidak bisa menahan rasa penasarannya lebih lama lagi.
Tujuannya kembali ke tanah air memang tadinya hanya untuk menemui wanita itu, menyatakan cintanya dan melamarnya. Tapi lagi-lagi alam semesta seolah tak merestui. Lagi-lagi ada hati lain yang harus dia jaga.
Setelah lima tahun berlalu, dia berpikir, keadaan akan berubah. Tapi nyatanya masih sulit baginya untuk bisa bersatu dengan Silia.