Silia datang ke vila Nero menggunakan ojek, dia tidak ingin merepotkan pak Sam terus menerus. Sesampainya di teras Vila, Silia segera membayar ongkos ojeknya, kemudian beringsut masuk ke dalam vila.
Silia mengetuk pintu utama, karena pintu sepertinya masih terkunci dari dalam. Biasanya pak Sam lah yang memegang kunci cadangan vila, tapi Silia tak melihat motor pria itu di manapun, mungkin pria itu akan datang sedikit terlambat.
Silia terus mengetuk sembari memanggil-manggil nama Nero, namun bos nya itu tidak segera juga membukakan pintu untuknya.
Apa dirinya datang terlalu pagi?
Biasanya Nero sudah bangun pagi-pagi sekali, apa mungkin pria itu bangun kesiangan?
Detik berikutnya terdengar knop pintu yang di putar, dan pintu pun terbuka. Silia mematung di tempat setelah melihat siapa yang ada di hadapannya.
Seorang wanita? Siapa?
