Silia kembali lebih dulu ke vila di bandingkan Nero, hanya selisih sepuluh menit saja. Saat Silia sedang bersiap-siap masak di dapur, mobil Nero terdengar baru mencapai teras vila.
Silia buru-buru melangkah ke depan untuk membukakan pintu pria itu.
"Kau belum pulang?" Ujar Nero begitu pintu utama terbuka.
Silia hanya menggeleng, kemudian meraih jaket Nero yang di berikan padanya.
"Aku sangat lelah dan lapar, apa ada sesuatu yang bisa ku makan?"
Sebenarnya Nero bisa saja makan di luar, tapi entah kenapa dia ingin buru-buru pulang agar bisa makan masakan Silia.
"Maaf, aku baru mau mulai memasak, tunggu sebentar ya?" Silia tampak panik dan segera berjalan menuju dapur, "ini hanya sebentar, tidak akan membutuhkan waktu lama," ujar Silia lagi sembari mengenakan celemek di tubuhnya, dia pun bersiap menyalakan kompor dan mendidihkan air di panci. Dia akan membuat sup ayam jamur, dan dia sudah siap dengan semua bahan makanannya.