Marvel memikirkan semua kata-kata Violet semalam. Jika Lisa memiliki anak umur sekitar lima tahun berarti Lisa hamil saat dia masih bersama dengan Markus, dan apa sahabatnya itu tahu kalau dia memiliki anak dari Lisa?
Tok… Tok… Tok…
Pintu terbuka dan muncullah Markus dari balik pintu. Pria itu meringis saat melihat Marvel mendengus karena kedatangannya.
"Kemana sekretaris kamu? Kenapa mejanya kosong?" tanya Markus basa-basi.
"Kenapa kamu tanya sekretarisku? Dia mau izin atau tidak itu bukan urusanmu bukan? Kamu hanya perlu melakukan apa yang aku inginkan untu perusahaan ini, bukan untuk menilai kinerja sekretarisku." Jawab Marvel ketus.
"Kamu kenapa? Semalam tidak japat jatah sampai-sampai kamu membawanya ke tempat kerja seperti ini?" tanya Markus dengan kening berkerut.
Tidak biasanya Marvel bersikap ketis seperti ini padahal mereka baru saja bertemu pagi ini. "Kamu seperti wanita yang sedang PMS. Menakutkan."
