Selamat membaca
.
.
Akira yang khawatir dan kurang nyaman dengan kehadiran Megan yang duduk di sebelahnya, hanya memilih menundukkan kepalanya sambil mengaduk aduk minumanya. Jujur saja, Akira merasa malu dan deg degan karena merasa di awasi dan di perhatikan seperti ini.
Tiba tiba, Akira tersentak kaget saat sebuah tangan merangkulnya dari sisi sebelah kanannya. Kepalanya pun reflek terangkat di waktu yang bersamaan terdengar sebuah pertanyaan dari si pemilik tangan. "owh, jadi kamu ya yang namanya Akira?" tanya Megan dengan suara terdengar mengejek.
Akira hendak berdiri, dan menepis tanga itu, namun secara tiba tiba pula, dari arah depannya terdengar sebuah teriakan kencang. "MEGAN TANGAN LU!" terikan itu milik Sarah yang berdiri mengebrak meja dan terlihat sangat marah.
'kenapa dia marah?'-, batin Akira mengerutkan keningnya saat melihat tingkah Sarah yang di luar perkiraanya.
"apaan sih, gua Cuma-,"