Pyar!!!
Suara gelas yang pecah terdengar menggema di mansion mewah milik keluarga Cashel. Gelas mahal dengan ukiran yang langka kini telah terdampar menjadi banyak bagian di atas lantai. Alaric, pelaku dari rusaknya gelas tersebut sedang terdiam mematung di tempatnya.
Manik matanya terlihat kaget. Pupilnya membesar sempurna. Terlihat jelas bahwa pria itu baru saja mendengar berita yang sangat mengejutkan.
Tangannya secara tidak sengaja mencekal lengan Rosea. Wajah pria tampan itu bahkan kini terbilang dekat dengan gadis itu. "My Rose, katakan sekali lagi. Siapa yang akan kau pilih nantinya?!" Tanya Alaric dengan suaranya yang terdengar sangat tegas.
"Aku mengantuk!" Rosea tidak menjawabnya. Gadis itu justru berbaring dengan posisi meringkuk di atas ranjang.