"Aku berikan kau sekali lagi kesempatan … lepaskan anak itu maka kau akan selamat dari tanganku," Alekta kembali bertanya pada Kamila dan ingin tahu apakah Kamila akan mengambil kesempatan itu atau tidak.
"Kau dengarkan aku sekali lagi Alekta Suryana … sampai kapan pun aku tidak akan pernah mengambil kesempatan yang kau berikan. Jika aku mati akan ada orang lain yang menyerangmu sebelum tuanku puas dan membunuhmu dengan tangannya sendiri," Kamila menjawab dengan penuh percaya diri.
Alekta mengulurkan tangannya dan meminta Elvano untuk memberikan senjata padanya. Elvano paham dengan apa yang diinginkan oleh Alekta meski istrinya tidak mengatakan apa yang dimaksud.
Elvano menyerahkan senjatanya pada Alekta, dia tidak merasa takut atau melarang istrinya untuk membunuh wanita yang sudah banyak dosa. Dia pun tidak suka terhadap orang yang menjadikan anak kecil sebagai alat.