"Enggak, aku tidak mau. aku masih sangat mencintai suamiku Angga." kataku sambil menjauh darinya. Aku sudah membohongi perasaanku sendiri. tetapi entah kenapa sepertinya ada yang salah. aku mencintai Angga. tetapi disisi lain aku juga ingin bermesraan dengannya.
"Baik, aku tidak akan memaksa kamu.' tukasnya lalu dia berjalan meninggalkanku. aku yang panik lantas mengikutinya. Lalu memeluknya dari belakang.
"Anton,aku sangat menyukaimu, tolong bantu aku untuk merasa nyaman berada disini." tuturku. Lantas dia berbalik arah dan menatapku dalam-dalam.
"Kamu mau bercinta denganku?" tuturnya. Mataku berbinar sambil mengangguk. Lalu dia melumat tubuhku dengan ganasnya. Aku tahu apa yang aku alami sangat membuatku merasa sangat bahagia untuk sesaat. Aku sudah capek hidup dalam masalah yang sudah menyiksaku bertubi-tubi. Aku sendiri saja tidak mengerti dengan apa yang aku rasakan. Tetapi yang jelas hal yang aku inginkan adalah hasratku semoga terpenuhi olehnya.
