"Apa yang sedang kalian bicarakan?" Diah menatap mereka heran karena terlihat akur padahal sebelumnya mereka sempat bertarung dengan sengit, tapi mengapa sekarang malah terlihat damai dan tenang saja?
"Ini adalah pembicaraan antara laki-laki." Rifan berdehem untuk membersihkan tenggorokannya.
"Perempuan tidak boleh mengetahuinya." Dengan cepat Indra memasukan ponselnya.
Diah memberikan tatapan curiga terhadap mereka berdua dan merasa ada rahasia yang di sembunyikan darinya. Apakah kakaknya menunjukkan hal yang tidak-tidak pada Rifan hingga mempengaruhinya semakin buruk? Lihat saja senyum mereka yang mencurigakan dan terlihat seperti orang mesum.
"Mas apa kau memberikan video itu pada Rifan?" tebak Diah sambil menompang sebelah tangannya di pinggang.