Rifan keluar dari rumah Diah saat rombongan pengantin sudah tiba, seperti kemarin dia melaksanakan tugasnya sebagai pengiring pengantin dan mengikuti Indra di belakangnya. Sesekali dia akan melirik ke samping untuk melihat Diah, hari ini ia sangat cantik sekali karena mengenakan dress dengan warna sky blue dan high heels yang menambah tinggi badannya.
Setelah pengantin tiba di kursi pelaminan, mereka segera mundur dan Rifan melihat isyarat yang Diah berikan. Tapi sebelum itu, dia melihat Rama dulu dan memastikan tidak mengawasinya, setelah itu dia mengikuti arah Diah yang ternyata membawanya ke halaman belakang rumahnya dan tidak terlalu jauh dari ruang kerja ayahnya.
"Di sini tidak ada yang melihat kita." Diah bernafas lega karena akhirnya bisa bicara empat mata dengan Rifan.
"Aku tidak tahu jika kamu menyukai tempat sepi," kekeh Rifan dan melonggarkan dasinya.