Chereads / MY...sterious HUSBAND / Chapter 37 - terekspose!!!

Chapter 37 - terekspose!!!

Apa yang terjadi padaku? Mengapa aku begitu marah dan merasa iijik pada sonya? Sebelumnya saat mencium gadis itu (mengingat kejadian ketika di discoutic) aku mengira jika penyakit ku sudah sembuh.. tapi.. mengapa saat melakukan lagi dengan sonya aku malah jijik dan mual???.

Apa yang salah sebenarnya? Apa ini karena efek terlalu lama di pesawat??? Oh mungkin saja memang itu lah penyebabnya. Pasti itu penyebabnya." Mencoba meyakinkan diri

"Boo apa yang kau lamunkan?? Mengapa tak menjawab pertanyaan ku?"

"Pesawat ku baru saja mendarat, aku sedikit kelelahan.

Seperti nya kau sudah merasa lebih baik sekarang.. jadi.. istirahat lah.. aku akan kembali ke hotel dulu untuk istirahat juga.

Aku akan meninggal kan orang ku disini untuk menjaga dan melaporkan perkembanganmu padaku.

Terlalu banyak wartawan disini sangat membuat ku tak nyaman" orland berlalu meninggalkan sonya sendirian dirumah sakit. Dan berjalan sambil memijat-mijat keningnya.

"Booo.." rengek sonya

Namun tetap tak di hiraukan oleh orland.

"Sial!!! Sikapnya masih saja dingin seperti dulu!!! Bahkan kata maaf dan penjelasan pun tak terucap dari mulut nya. brengsek!!!

Setelah melihat orland keluar dari kamar sonya, helena pun kembali memasuki kamar itu.

Helen sedikit terkejut melihat makanan telah berserakan di lantai.

"Astaga sonya.. apa yang terjadi?? Apa kalian ribut??"

"Aku kesal!!! Dy masih saja dingin seperti dulu!!! Sedikit pun tak terlihat khawatir di matanya!!! Ini sangat membuat ku kesal. Bahkan rencana kita mengenai wartawan itu juga tak berhasil!!! Wartawan itu tak juga mendapatkan foto dy sama sekali. Dasar tak berguna!!!!

"Tadi kau mengatakan pada ku untuk keluar ruangan karena ingin mencoba menggodanya kan?, apakah berhasil??"

"Hanya sebuah ciuman singkat. Ia langsung mendorong ku sambil marah-marah dan yang paling menyebalkan adalah dy muntah-muntah setelah ku kecup!!! Baru juga kecup!!! Gimana kalo aku cium?? Mungkin muntaber dy"

"Kecupan itu sudah cukup untuk menarik opini publik..

kita hanya membutuhkan sebuah foto, bukan vidio kan.." helen berbicara dengan percaya diri.

Ia melangkah menuju pot bunga dan mengeluarkan sebuah camera kecil yang tersembunyi di balik bunga-bunga itu.

"Gotcha!!" Triak Helen dan langsung menunjukan hasil vidio nya pada sonya.

"Sejak kapan kau menaruh camera itu disana? Bagaimana bisa aku tidak tau???"

"Jika kau tau, aku takut kau akan tiba-tiba gugup nanti.. bisa-bisa kita ketahuan. jadi lebih baik biarkan aku bekerja sendiri kali ini"

"Lalu bagaimana?"

"Tentu saja menyerahkan foto ini pada keluarga frederic, jika mereka yang mengurusnya, maka kita hanya bisa menikmati hasil saja.. kekasihmu tak akan mengetahui ini adalah ulah kita"

"Kau memang jenius helen.."

*hari ke 2 di newyork.

Orland masih tertidur di ranjang kebesaran nya. Menempati Kamar milik nya ketika dulu masih tinggal di newyork. Tak ada yang berubah sama sekali semua masih tampak sama.

Tiba-tiba ia terbangun. Teringat pada ucapan desty

"Hati-hati di jalan suamiku.. setelah sampai jangan lupa kasih kabar.."

Orland pun panik dan mencari hp nya kesemua tempat. Dan akhirnya ia menemukan hp itu berada di meja makan.

"Pasti tertinggal ketika aku makan malam tadi malam" setelah ia meraih hp itu ternyata hpnya mati. "Shit"

Ia pergi mencari kabel cas, namun tak menemukannya dimana pun. Ia pun semakin panik. Dan mengumpulkan semua pembantu dan pengurus rumah dalam waktu 10detik.

"Pinjam kan aku kabel cas, cepat ambil, dan kembali dalam 10 detik!!!"

Tanpa menjawab pertanyaan tuannya mereka pun berlari menuju kamar masing-masing dan berlari kembali sampai ngos ngosan.

Orland melihat semua kabel itu dengan seksama.. ternyata mereka memiliki 1 type hp.. semua kepala cas mereka sama namun berbeda dengan milik orland.

"Dimana hans?"

"Anda bisa menggunakan tlp rumah jika ingin menghubungi tuan hans tuan muda.."

"Cepat kamu saja yang menghubungi nya"

"Baik"

Panggilan pun tersambung dan langsung di loadspeaker oleh sang pembantu tadi.

"Ya hans di sini!"

"Hans where r u?"

"Tuan muda? Anda sudah bangun?"

"Kenapa ribut sekali? Kau lagi dimana hans?"

"Aku sedang mengurusi kekacauan yang anda buat tuan. Anda telah terekspose!!"

"APAAAAA!!!"

"Lihat tv sekarang tuan"

*suara pembawa berita sedang membacakan berita di tv:

"Halo pemirsa sekalian terimakasih masih bersama kami dalam acara NY news..

Kami akan membacakan berita terpanas hari ini.

Dimana kita telah mendapatkan kilasan wajah dari Tuan muda ORLANDO BARRY DARMAWAN, yang tak lain adalah kekasih dari artis kita yang sangat fenomenal, siapa lagi kalau bukan NONA SONYA WHITE silahkan dilihat ini cuplikan foto yang berhasil diabadikan oleh seorang wartawan,, ini dy fotonya....

Muncullah sebuah foto yang memenuhi layar tv nya. Sebuah foto yang menampilkan kejadian ketika Sonya mengecup bibirnya. Semua yang melihat tentu akan berpikir jika mereka adalah pasangan yang sedang memadu kasih, namun Apa yang terjadi selanjutnya hanya orland dan sonyalah yang tau.

dan Tuan muda triliuner dari ibu yang berasal dari darah bangsawan Frederic dan ayah adalah seorang pengusaha muda berkebangsaan indonesia dari keluarga DARMAWAN yang tak lain juga adalah cucu tunggal dari pebisnis yang paling di hormati sedunia yaitu ANTONIO DARMAWAN..

benar-benar berita yang menggemparkan bukan???

-Beruntung sekali nona muda keluarga white bisa berdampingan dengan lelaki sesukses itu.

Bagaimana menurut pemirsa sekalian???

Setelah iklan ini jangan kemana-mana, karena kami mempunyai cuplikan vidio wawancara eksklusif dengan nona sonya white.

Iklan di tv

Tit tv pun segera dimatikan.

Orland yang melihat berita di tv benar-benar syok!!

Ia mengelus dadanya dan meratapi keputusannya untuk meninggalkan desty dan menemui sonya adalah suatu ke salahan yang sangat fatal!! Ia menyesal!!!

Dipikirannya kini hanya ada tentang "apa yang akan difikirkan desty jika melihat foto nya yang sedang mencium sonya?" Dy benar-benar takut jika desty akan marah dan membencinya.

tentang sonya, dy tak memerdulikan lagi.

Ia kembali memencet tombol on tv..

Wawancara pun di mulai

Wartawan : nona sonya apakah wanita yang di foto ini adalah anda dan kekasih anda?

Sonya : ia benar

W : apakah pria ini adalah pengusaha muda terkaya didunia yang bernama ORLANDO B DARMAWAN?

S : benar

W : sudah berapa lama anda menjalin hubungan?

S : sudah 10 tahun pacaran.. dan 4 tahun pertemanan

W: jadi selama ini kalian LDR an???

S : ia benar..

W : apa kekasih anda khusus kesini untuk menemui anda yang sedang sakit?

S : benar

W : apakah anda memaksanya dengan usaha bunuh diri?

S : tidak.. kalian salah paham.. aku tidak berusaha bunuh diri. Aku hanya terlalu mabuk karena sehabis pesta saat merayakan kemenangan ku mendapatkan beberapa penghangaan hari itu. Tanpa sengaja terjatuh sambil memegang gelas anggur. Dan begitulah tangan ku terkena pecahan dari gelas anggur.

W : wah.. romantis sekali yah memang anda beruntung mendapatkan tuan muda yang kaya dan begitu menyayangi anda..

sekian wawancara eksklusif yang kami adakan di rumah sakit kota. Sampai jumpa.

"Shit!!! Fck fck fck fck!!!! Berikan aku hp kalian.."

Tak ada cara lain. Aku harus tukar hp.

Orland pun membuka sim card nya dan memindahkan ke hp android milik pembantu nya.

Ting

Ting

Ting

Beberapa notifikasi muncul,

23 pesan baru

150 panggilan tak terjawab.

20 voice mail