Ia membuka pesan itu dan hanya ada nama
Antonio dan hendra saja yang mengirimi nya pesan, pesan dari wanita yang ia harapkan malah tak ada.
Ia pun beralih ke panggilan tak terjawab, dan membiarkan begitu banyak pesan masuk tak di buka nya sama sekali.
Namun.. lagi-lagi hanya menampilkan nama hendra dan antonio
"Shit!!!" Orland semakin panik
Ia pun kembali membuka voice mail,dan lagi-lagi tak menemukan nama "kelinci kecil" nya disitu
Ia pun mulai membuka dari Vm yang paling atas.
Hendra : bray malam ini harusnya lu udh di pesawat kan? Ingat perjalanan NY-jakarta makan waktu 12 jam loh..
Hendra : bray.. hp lu mati beneran karena lu lagi di pesawat kan? Lu jangan buat gua takut.. kabarin klo lu udh nyampe bandara.. ntar gua yang jemput..
- bray.. apa apa an lu? Gua cuma minta lu datang ke acara syukuran nikahan lu, lu malah ekspose hubungan lu sama tante itu sedunia!!! Gila lu ya!!!
- jadi gini cara lu??? Okeh.. emang gadis itu punya salah apa sama lu mpe lu mainin gini??
- gua pringatin ama lu ya.. lu kalau gak datang, gua yang bakal jadi pengantin pria nya..
- kakek bilang lu gak ush pulang. Desty biar gua yang urus..
- akhhh lu bener-bener dah..
bikin gua ama kakek udh kek orang gila,
matiin tv waktu dy mau nonton. rebut hp dy waktu dy mau pegang.. udh kek apa kami coba lu pikir gimana kami usahain biar desty g tau masalah ini!!! Lu cepetan deh selesaiin!! Hapus berita-berita itu.
- bray.. di jakarta udh jam 7 malam.. harusnya sekarang lu udh diatas pesawat kan?? Gua sm kakek udh lakuin yang terbaik biar desty g liat infotainment atau berita-berita online saat ini. Beruntung bini lu gaptek n gak doyan main hp. Jd lu masih aman.. kami tetap nunggu kehadiran lu besok pagi bray.. kabarin gua.
- Bray udh tengah malam ini di jakarta. Gua gak bisa tidur.. semua gara-gara elu..
- bray.. udh jam 5 subuh di jakarta. Harusnya 1 jam lagi lu udh di bandara kan? Gua berangkat sekarang gua bawain sekalian jas lu.
- brengsek lu!!!! kenapa pesawat kita masih disini!!! Bukannya jemput elu bangke!!! Lu keterlaluan bray!!! Sengaja lu nyakitin dy.. lu nikah baru 3 hari dan udh mainin dy kek gini??? Brengsek!!! Bener-bener brengsek lu!!!
- lu jangan nyesel lu!!!
~~~~~~~~~~~~~~~~<<<<<<<<<
*jakarta pukul 9 pagi..
Hari ini desty sedang menanti MUA untuk mendadani nya di kamar...
ini bukan lah resepsi yang di gelar secara terbuka.. ini hanya khusus untuk kerabat dekat, dan teman dekat saja..
dan acara pun juga hanya sederhana saja..
Akan diisi dengan berdoa dan makan-makan..
Tamu undangan desty hanya keluarga nya dari panti asuhan saja, mengenai nabila dan bragi.. ia tau ekspresi apa nanti yang akan kedua temannya lakukan jika mengetahui pernikahan yang rumit ini. Karena itulah ia tak mengundang kedua temannya.
Lalu beberapa tamu undangan yang berasal dari mitra bisnis antonio yang telah pensiun.. semua adalah orang-orang kepercayaan dari antonio.
Sedangkan tamu-tamu yang lain kebanyakan dari siswa/siswi Darmawan school.. mereka sebelum di beri undangan, telah menulis kan surat perjanjian terlebih dahulu agar tak menggunakan hp dan dilarang membocorkan. Dengan alasan demi keamanan keluarga darmawan. Mereka pun mengikuti dengan patuh.
3 jam berdan-dan akhirnya desty selesai juga.. ia pun segera turun menuju ke taman belakang villa.. dimana diadakan acaranya..
semua para tamu pun cukup tercengang melihat desty yang begitu cantik dengan balutan gaun putih yang begitu pas di tubuh indahnya.. walau hanya gaun sederhana.. namun tampak begitu mewah saat ia yang menggunakannya.
Senyuman desty merekah ketika ia melihat orang-orang yang ia sayangi menatap bahagia ke arah nya.. desty pun berjalan di dampingi hendra di sebelah kiri dan antonio disebelah kanan.
Desty bener-bener kecewa karena orland tak hadir di acara resepsi mereka. Brani-braninya pria itu meninggal kan nya sendirian. Walau di dampingi oleh kedua pria gagah di kanan dan kirinya. Tapi ia tetap sakit hati. Karena orang yang seharusnya menemaninya tidak datang.
Desty menjadi curiga.. dan mulai bertanya pada kedua pria yang berada disisinya.
"Kek.. hen.. desty mau nanya sesuatu boleh??"
"Apapun sayang.. yang penting jangan tanya kan soal orland"
"Tapi sayangnya desty memang mau bertanya mengenai dy." Desty pun tersenyum ke arah antonio.. lalu melanjutkan pertanyaan nya,,
"Apa benar yang di katakan pembantu bahwa orland dan sonya telah meresmikan hubungan mereka ke publik???"
Deg " jantung antonio dan hendra terlonjat kaget..
"Dimana pembantu itu akan aku bunuh!!" Ucap hendra
"Jangan mengalihkan pembicaraan.. desty hanya mau kejujuran dari kakek dan hendra.. jika tidak.. desty juga tak akan memaafkan kalian.."
"Kami tidak tau pasti.. masalahnya orland tak bisa di hubungi.." jawab hendra lemas
"Baiklah.. desty mengerti.."
"Desty tidak marah???"
"Pada kakek??? Tentu saja tidak... bagaimana bisa desty memarahi kakek???"
"Hufff kakek merasa berdosa padamu.. jika kamu ingin mengakhiri pernikahan ini, kakek hanya bisa merestui..
ternyata orland tak sebaik yang kakek harapkan.. kakek tadinya berharap agar orland bisa menjaga dan membahagiakan mu..
tapi.. kakek punya 1 permintaan.. tetap lah tinggal di sisi kakek.. jika tak bisa menjadi cucu menantu, jadilah cucu kakek.." antonio berbicara dengan ekspresi yang sangat menyedihkan..
Desty mana tahan... liat ekspresi sperti itu.. pasti dy luluh..
"Lalu?? Bagaimana dengan pengobatan kakek??
"Kakek berjanji padamu.. akan selalu meminum obat dan menghadiri sesi kemo tepat waktu.
"Kalau kakek sudah mengizinkan.. maka aku punya 1 permintaan padamu hen..
"Katakan saja.. aku akan mengabulkan apapun untuk mu..
"Mengenai surat perceraian.. aku serahkan padamu
Dan untuk kakek.. karena kakek sudah berjanji akan menjalani semua prosedur kesehatan dengan seharusnya.. jadi.. desty juga akan berjanji pada kakek..desty akan merawat kakek dan menemani kakek hingga kakek sembuh.. bagaimana??
"Deal.." ucap hendra dan antonio bersamaan..
"Tapi.. desty mau tetap rahasiakan masalah perceraian ini.. jangan sampai mengecewakan para tamu undangan yang hadir.. karena kami menikah baru 3 hari."
"Tenang saja.." ucap hendra
Setelah ketiganya sepakat.. akhirnya hendra mengungkapkan apa yang berita dunia infokan. Mengenai foto dan juga hubungan sonya dan orland.
Desty cukup sakit hati. Namun dy tetap menyembunyikan ekspresi itu di balik senyuman nya.
~~~~~~~
*Malam hari di villa darmawan desty sengaja menanti pukul 12 malam. Karena ia tau perbedaan waktu yang jauh antara jakarta dan newyork.
Kini desty di berikan villa kecil yang tepat berada di sebelah villa utama. (Dulunya ini milik ayah desty namun desty sendiri masih belum di beritahu mengenai itu oleh antonio)
Desty mengambil hp nya dan menekan kontak vampir sadis di hpnya.
Tut.. dering pertama langsung diangkat.
"Hay.. suami ku yang ternyata adalah kekasih dari artis yang selama ini aku kagumi.. gimana kabar kalian???
Aku ingin berbicara terus terang padamu.
Akhirnya aku mengerti. Mengapa kamu tak pernah menunjukan wajah asli mu padaku..
ternyata aku tetaplah hanya orang lain dimata mu..
Sebenarnya aku tak apa-apa kamu perlakukan sperti ini..
aku sungguh penasaran.. dan ingin bertanya padamu APA SANGAT MENYENANGKAN MEMPERMAINKAN KU? Bermain peran seolah kamu orang lain dan terus mengganggu ku??
"Ini tidak seperti yang kamu pikirkan.. semua hanya lah salah paham.."
"Setelah meninggalkan ku sendirian hari ini kamu masih bilang salah paham??
Dan 1 lagi.. kamu benar-benar berengsek.. sudah punya pacar tapi tidak menolak untuk menikahi ku. Padahal kamu bisa saja melakukan itu. Kamu malah memilih mengikat ku membentengiku dengan status istri simpanan
"Istri simpanan??"
"Ya!!! Apalagi namanya jika bukan istri simpanan??
Aku istri sah mu di mata agama dan hukum. tapi kau sembunyikan dengan membuat kontrak pernikahan dengan alasan kesehatan kakekmu, lalu kau mengekspose hubungan mu dengan artis papan atas sesuka mu tanpa memikirkan kesehatan kakek mu.
Huh!!! Kesalahan apa yang pernah aku buat hingga kamu memperlakukan aku seperti ini?!!
Aku ingin perjanjian kontrak kita berakhir!!!
Kakek juga sudah melihat aksi mu di tv. Jadi kakek tak akan memaksaku lagi untuk tetap berada dalam pernikahan ini.
Masalah pengobatan kakek, kamu jangan risau.. aku akan pastikan kakek selalu meminum obat nya melakukan kemo dengan tepat waktu karena aku akan selalu menemaninya.. itu janji ku padamu.
Oh iya,
Hanya itu yang ingin ku katakan.. selamat berbulan madu bye!!!
Orland tak diberi kesempatan bicara. Baru kali ini hatinya begitu terasa menyakitkan. Bahkan mulutnya kelu tak dapat menjawab semua pertanyaan desty.