Melati membuka matanya lebar-lebar saat ia melihat sekelebat bayangan seseorang di jendela kamarnya. Ia lalu melirik ke arah jam walker di atas meja kerjanya dan mengernyit bingung, siapa sekiranya yang datang sepagi ini, dan kenapa lewat jendela? Mungkinkah pencuri?
Melati bergegas menuju dapur dan mengambil pisau untuk berjaga-jaga, jantungnya berdegup dengan sangat kencang karena takut.
Perlahan Melati menuju ke arah pintu utama di rumah itu dan mengintip dari celah horden, tidak ada siapa pun di sana, hanya saja aneh melihat pintu gerbang yang sedikit terbuka. Ia ingat dengan sangat jelas bahwa dirinya sudah menutup rapat-rapat gerbang itu malam tadi.
Melati benar-benar menyesal karena menolak permintaan Sam untuk mempekerjakan beberapa security di sana.