Setelah melepas kepergian Dinda di bandara, Sam menculik Elang dan mengajak si bungsu untuk ke kantornya, dengan dalih ada hal yang penting yang ingin ia diskusikan dengan Elang.
Elang pun tiduran di sofa dengan santainya sambil memakan camilan yang tersaji di meja, sementara Sam sibuk mengotak-atik laptopnya.
"Bisa gemuk gue lama-lama di sini, Bang!" celetuk Elang yang mulai merasa bosan.
Sam melirik Elang sekilas, lalu tersenyum tipis. Ia lalu membopong laptopnya dan membawanya mendekat ke arah Elang.
"Lang, Lang!" panggil Samudera.
"Paan?" Elang hanya melirik sekilas ke arah abangnya itu.
"Gue pengen ngelamar Melati!"
"Ya udah, gas aja! Nunggu approve dari gue? Ngapain?" Elang menganga tak percaya.
Sam langsung memukul keras lengan si bungsu dan merengut tajam.
"Dengerin dulu, bawel!" semprot Sam kesal.
Elang sendiri langsung tersenyum lebar dan mendekat ke arah Sam. Elang ikut melihat ke layar laptop Samudera.
