Bara langsung menghampiri Kei saat perempuan itu menggendong Minnie dan membawa tasnya keluar kamar.
"Kamu mau ke mana, Kei?" tanya pria itu pelan.
Kei menoleh ke arah Bara dan tersenyum simpul.
"Aku mau pulang."
"Ke rumah orang tua kamu?"
Kei mengangguk pelan.
"Ya kan gak baik juga kalau aku terus-terusan ngerepotin kamu! Apalagi, ke depannya aku akan disibukkan dengan proses perceraian. Jadi, lebih baik aku pulang aja."
Tidak ada yang bisa Bara lakukan untuk menghentikan gadis itu. Apalagi dengan alasannya yang cukup kuat untuk pergi. Jadi, Bara hanya bisa diam membiarkan Kei pergi.
"Makasih ya, Ra. Makasih buat semua yang udah kamu lakukan buat aku!" mata Kei berkaca-kaca saat mengatakan itu.
Sejujurnya, ia tengah berusaha keras untuk tidak menangis saat ini. Akan sangat memalukan baginya menumpahkan air mata di hadapan pria yang pernah menjadi kekasihnya itu.