Andra turun dari motornya lalu membuka pagar sementara Taufan memasukan motornya kedalam garasi.
"Kok kamu naik motor sih sayang mobil yang bawa barang-barang kamu mana?" Arnita bingung ketika Andra malah memilih naik motor.
"Sore mba," Taufan lalu mengikut Arnita kedalam sementara Andra memeluk tubuh maminya sambil sesekali menciumnya
"I love you so much mami, terima kasih selalu sayang Andra dan maaf sudah membuat Mami cemas," Arnita tersenyum senang anak gadisnya pulang semalam dia tahajud karena agar tuhan mau mengembalikan putri kesayangannya.
"Yang penting kamu tahu orang berniat baik pada keluarga kita banyak tapi orang yang berniat burukpun sama banyaknya," Andra sekali lagi mencium pipi mommynya.
"Kamu gak bantuin om kesayangan kasihan tuh ngangkutin barang-barang kamu, padahal kalau dikantor suruh ngakat gini mana mau sangking aja tuh dia sayang kamu ampe mau angkutin barang," Arnita berbisik ditelingan Andra yang membuatnya menjadi malu.
