Ririn tertidur dikursi sambil kepalanya menggunakan tangan sebagai bantal disisi tempat tidur Faisal dia baru bisa tidur setelah sholat subuh.
Randy masuk untuk memeriksa keadaan Faisal namun tidak berani membangunkan Ririn. Jam didinding sudah menunjukan jam 8 pagi Faisal menggerakan tubuhnya ada rasa sakit dipinggangnya, Dia melirik tangan yang megenggam tangan dan membuatnya tersenyum.
Perlahan Faisal menggenggam balik tangan Ririn yang membuar Ririn terbangun.
"Mas sudah bangun, sebentar aku panggilkan dokter," dia memencet tombol tak lama seorang suster masuk.
"Mas Faisal sudah bangun Sus," suster lalu memeriksa Faisal.
"Sebentar saya panggilkan dokter," Suster itu kemudian keluar ruangan.
"Kamu dari samalam disini ya?" Faisal membelai rambut Ririn.
"Kamu bikin aku takut mas?" Faisal tertawa namun akhirnya meringis karena terasa sakit.
"Tuh kan sakit," Ririn tidak tega melihat Faisal karena kesakitan karena luka tusuk dipinggangnya.
