" Ya, aku siap. Kita bisa mulai kapan saja. " Long Bai menarik napas panjang, seluruh wajahnya tampak tenang.
Bukan berarti dia tidak mempunyai ketakutan untuk menghadapi Ujian ini.
Tapi dia memang tidak bisa mundur lagi sekarang. Jika dia keluar sekarang dengan kekuatannya saat ini, dia pasti akan di bunuh oleh Emperor White Bear saat keluar dari Goa.
" Sangat bagus mari kita pergi ke balkon istana. " Roh Divine Beast Genbu membawa Long Bai menuju balkon.
Ketika sampai di balkon dia melihat ada sebuah lorong rahasia yang menuju ke bawah tanah.
" Tempat ujian yang kita tuju ada di bawah balkon ini, " Seru Roh Divine Beast Genbu saat memimpin jalan masuk ke lorong bawah tanah.
Long Bai sangat terkejut saat keluar dari lorong bawah tanah ini.
Pemandangan yang menyambutnya setelah melewati lorong itu adalah seribu pedang yang tertancap di tanah dan membeku.
Pedang pedang yang membeku itu mengelilingi sebuah danau ditengah tengahnya.
Di sekitar danau itu juga ada beberapa tumbuhan yang jarang ditemukan di tempat lain.
" Ini adalah Danau es seribu pedang " Genbu memperkenalkan tempat ini.
" Di danau ini ujian akan dilaksanakan. "
" Ujian ini bernama ujian Neraka Es dan ujian memiliki tiga tahap :
Tahap 1 : Tubuh es
Tahap 2 : Hati es
Tahap 3 : Pedang es . "
" Jika kau ingin menyerah selama ujian, kau bisa berteriak kapan saja dan aku akan segera membiarkanmu meninggalkan tempat ujian. Kau mungkin mati jika secara paksa menjalani ujian, " ucap Roh Divine Beast Genbu
" Meskipun aku harus mati aku akan berusaha menaklukkan ujian ini. " Long Bai mengepalkan kedua tangannya.
" Bagus...Aku suka dengan tekadmu. " Saat suara Roh Genbu jatuh, Long Bai sudah berjalan menuju ke tengah danau.
" Ujian tahap 1 ini bernama Tubuh Es. Ujian ini bertujuan untuk menguji kekuatan tubuhmu terhadap kekuatan serangan hukum es.
Karena itu kau harus berendam di tengah danau ini selama 7 hari. Jika kau berhasil bertahan maka kau lulus ujian tahap 1 ini. " Teriak Roh Divine Beast Genbu.
Long Bai kemudian perlahan perlahan menurunkan tubuhnya ke Danau es seribu pedang.
Begitu ujung kakinya menyentuh Danau es seribu pedang dia terdiam.
Suhu dingin yang sangat ekstrim langsung menyerang setiap sudut tubuhnya.
Seolah olah dia masuk ke dalam neraka es.
Aura di sekitar tubuhnya mulai bergejolak berusaha menahan serangan energi dingin ini.
" Benar benar energi dingin yang sangat murni...Sungguh sulit dipercaya aku bisa berada di tempat ini aku harus memanfaatkannya. " Long Bai tersenyum
Setelah tubuhnya terbiasa dengan hawa dingin di danau ini. Perlahan lahan dia mulai berjalan menuju ketengah danau.
Suhu di tengah danau jauh lebih dingin dari pada suhu di tepi danau, namun bukan perasaan menyakitkan yang terlihat di wajah Long Bai, melainkan perasaan nyaman seakan akan dia sedang berendam di kolam air hangat.
Sebenarnya saat ini Long Bai sedang menutup matanya dan berkonsentrasi menyerap energi dingin yang murni dari danau ini.
Melihat pemandangan ini Roh Divine Beast Genbu tersenyum. " Bocah ini.. Bisa bisanya dia menyerap energi dingin dari danau ini, jika dia ceroboh dan tidak bisa menahannya seluruh meridiannya bisa hancur dan dia akan lumpuh. "
Saat ini Long Bai sudah masuk dalam keadaan kultivasi dia menutup semua indranya agar bisa berkonsentrasi penuh meyerap energi dingin murni yang sangat melimpah di tempat ini.
Dia seperti sedang berada di dunia yang lain.