Perlahan Keyra menghapus air mata Azalea. "Sudah-sudah jangan menangis lagi. Selama aku ada di sini kamu aman bersamaku dan tak akan ada yang menganggu mu tapi, kamu tak boleh berlindung di belakangku terus-menerus," guman Keyra sembari mencubit hidung Azalea.
"Terima kasih Kak, Kakak itu seperti Kakakku yang selalu melindungiku. Karena di sini hanya Kak Key saja yang baik padaku yang lain tidak," ungkap Azalea menghapus air matanya yang terus saja keluar.
"Bukankah Momy El baik padamu?"
"Tapi, tak mempercayai Kak!"
"Aku pernah bilang jangan mempercayai siapapun termasuk aku."
"Yah, Kak."
"Oh iya, kamu harus belajar menghias diri aku sudah bawa peragaannya patung wajah dan juga alat-alat make-up."
Azalea memperhatikan semua yang di bawa oleh Keyra. Sebelum belajar pada wajah sendiri Keyra menimta Azalea melukiskan sesuatu pada patung wajah. Awalnya Keyra mulai memoleskan beberapa up dasar pada patung yang diperhatikan oleh Azalea.