Hari ini Ulang tahun Malik Ke 5 Tahun, Viola dan Chanda merayakan sangat meriah, Malik mendapatkan banyak hadiah, mereka sangat berbahagia, Chandra dan Viola menyambut beberapa Tamu.
Acara dilakukan Di halaman belakang tempatnya sangat luas dan teduh dengan pepohonan, dekat kebun bunga dan kolam renang, Malik berlari kesana kemari, Anjani selaku kakak mengawasi Malik, tiba-tiba Malik terpeleset dan masuk Ke kolam renang, Malik yang belum pandai berenang tenggelam, Anjani berteriak sambil masuk Ke kolam menyelamatkan adiknya, "Maliiiiik.... Bunda... Malik tenggelam.... "Teriak Anjani.
Viola dan Chanda yang melihat Anjani masuk ke kolam Renang menyelamatkan Malik segera berlari menuju kolam, Anjani memeluk adiknya dan membawanya Ke pinggir kolam, Chandra segera menarik Malik Keatas, memeluknya, lalu membaringkannya, dan menekan-nekan dadanya, akhirnya Malik mengeluarkan Air dalam mulutnya Dan terbatuk-batuk.. "uhuk... Uhuk... Chandrapun bernafas lega.
Dari situlah Chandra mulai membuka hatinya kepada Anjani, karena telah menyelamatkan anaknya dari maut, Viola sangat senang melihat perubahan Chandra kepada Anjani. "Ayah, Anjani sayang Ayah, Anjani tau Ayah sangat menyayangi Malik, dan Anjani Akan selalu menjaga Malik, agar Ayah tidak bersedih, "kata Anjani, sambil menggigil kedinginan, Chanda memeluk Anjani, "Terimakasih sayang, Anjani Sudah menyelamatkan Malik, Ayah juga sayang Anjani, "Kata Chandra. Viola sangat bahagia menyaksikan Anjani mendapat kasih sayang dari Chandra.
***********
hari ini Viola mendaftarkan Malik ke TK, di sana Viola bertemu dengan Ibu Gina, yang sama mendaftarkan anaknya, yang bernama Sylvia, Malik dan Sylvia sekelas di TK itu, "Alhamdulillah ya kita bisa bertemu di sini, "kata ibu Gina. "iya bu, saya juga senang sekali Malik ada teman dikelasnya, "Kata Viola, Viola menunggu Malik di TK sampai selesai.
Setelah mereka pulang Viola mengajak Malik ke Sekolah Anjani karena sekolah Anjani dekat dengan TK Malik, Anjani duduk di kelas 2 SD, Setelah Anjani Keluar kelas, Anjani sangat senang melihat Ibu dan Adiknya menjemputnya, Ketika Anjani berlari menuju depan sekolah, Yoan mengikutinya, "Hey kenapa kamu ikut Aku, "kata Anjani, "Aku mau nemui Ibu dan adikmu, "Kata Yoan, "Hai tante, Hai Malik, "sapa Yoan, "Hallo Yoan, kamu mau ikut untuk berjalan-jalan, "Kata Viola, "Mau tante, "kata Yoan senang, sedangkan Anjani cemberut tidak senang, Yoan selalu ikut kemanapun Dia Pergi.
Merekapun pergi Ke Mall dan Ke toko buku membeli beberapa perlengkapan sekolah yang kurang, Di Mall Viola bertemu dengan Feri mantannya dahulu, yang mencampakan Viola, demi wanita Kaya, yah Feri menikah dengan seorang perawan tua, kaya usianya berbeda 20 tahun dengan dirinya, Feri berusia 30tahun dan istrinya berusia 50 Tahun, meski materi banyak, serba berkecukupan namun Istri Feri tidak bisa memberikan kepuasan di ranjang sehingga Feri selalu menyalurkan hasratnya dengan PSK, dan Istrinyapun tidak bisa memberikan keturunan, sehingga begitu melihat Viola yang cantik dengan 3 orang anak kecil Feri merasa sangat tertarik kepada Viola.
"Hallo Viola, ga nyangka sekali bisa bertemu kamu disini, "kata Feri, tebar persona. Viola tidak menjawab, dan ketika Feri akan mendekatinya 3 pria bertubuh tinggi besar menghadangnya, "Jangan ganggu nyonya Chandra Wijaya, kalo tidak Anda akan tinggal nama, "Kata salah satu bodyguard membuat Feri menjauh, "Woow ternyata kamu menjadi nyonya orang panting di negri ini, pantas saja kamu tak melirikku sedikitpun, "Gumam Feri dalam Hati.
setelah selesai berbelanja Viola, Malik dan Yoan, makan siang di di restoran cepat saji, "Yoan senang sekali diajak sama tante, "kata Yoan, "Ya senanglah, kamu kan diajak makan gratis, di belikan mainan pula, "kata Anjani, "Eh nggak boleh begitu kita memberi harus ikhlas, "kata Viola, "Iya Anjani Kenapa sih kamu cemberut aja sama aku, Padahal aku kan selalu membela kamu di depan teman-teman, kalau ada orang yang jahatin kamu, Aku kan selalu ada buat kamu, "kata Yoan, "wash Terima kasih ya Yoan udah jagain anak tante, "kata Viola.
Malik asyik memainkan mainannya, Viola berusaha membujuk Malik untuk makan. setelah mereka selesai makan mereka pun akhirnya pulang sebelum pulang menuju rumah, Viola menyuruh supir Untuk mengantarkan terlebih dahulu ke rumah Yoan.
Setelah itu barulah mereka pulang, sesampainya di rumah Ibunya Viola menyambut cucu-cucunya, Malik sangat senang bermain dengan neneknya, tidak lama kemudian Chandra pulang kerumah, "Kok tumben Ayah pulang masih siang, "kata Viola.
"Iya Ayah kurang enak badan, "kata Chandra.
"Ayo Masuklah ke kamar nanti aku buatkan minuman hangat, agar badanmu segar kembali, Apakah Ayah mau dipijit, "kata Viola.
"Ya boleh, Aku bersihkan badanku dulu ya, "kata Candra, "Oke sayang, "Kata Viola,
Candra memasuki kamar lalu membersihkan diri, Viola masuk membawa air jahe, "sudah selesai mandinya sayang, Minumlah air jahe ini supaya badanmu menjadi hangat, "Kata Viola, lalu Chandra meminum air jahe tersebut setelah meminum air jahe lalu Chandra membaringkan tubuhnya di ranjang, Viola membawa minyak zaitun dan mengoleskannya ke punggung suaminya, lalu mulai memijit kaki dan punggung Chandra, lalu tangan dan kepala Chandra.
Chandra merasa tubuhnya enteng dan segar kembal, "Makasih ya sayang, rasa lelah dan penat ku hilang, setelah kamu pijit, "Kata Chandra.
"Iya sama-sama, aku senang kamu merasa baikan, sekarang Istirahatlah, agar besok tubuhmu kembali Fit, "kata Viola,
Akhirnya Chandra memejamkan matanya dan tertidur, sedangkan Viola masuk ke kamar anak-anak untuk membantunya mengerjakan tugas sekolah Anjani kesulitan dalam soal matematika, setelah dijelaskan oleh Viola barulah Anjani mengerti. sedangkan Malik tugasnya hanya mewarnai saja dengan antusias Malik mewarnai gambar hewan dengan aneka warna Viola hanya tersenyum melihat Malik yang bersemangat.
Keesokan harinya Ferry sudah berada di depan rumah Candra Wijaya, Ferry sengaja ingin mencari tahu tentang kegiatan Viola, Ferry sengaja mengintai untuk mencari celah agar ia bisa mendekati Viola kembali, Ferry sangat tertarik apalagi sekarang Viola terlihat begitu cantik dan segar.
Viola yang selalu perawatan dan memperhatikan penampilannya nya terlihat sangat modis dan stylish meskipun sudah mempunyai seorang Putra dan dan seorang putri, tetapi tidak mengurangi kecantikan dan pesona Viola, Ferry sangat tertarik ingin memiliki Viola kembali, apalagi Sekarang istrinya sering sakit-sakitan Ferry semakin ilfil sama istrinya. kalau bukan karena kekayaan istrinya yang berlimpah Feri past sudah meninggalkan istrinya tersebut.
Pertama-tama Candra yang keluar rumah untuk bekerja, Viola mengantarkannya sampai teras rumah Candra mencium keningnya sedangkan Viola mencium tangannya, Feri yang memperhatikan dari jarak jauh merasa iri dengan kehidupan Candra, setelah Candra pergi Viola pun keluar dengan anak-anaknya mereka menaiki mobil tidak lupa ketiga bodyguard nya duduk di mobil bagian belakang, sedangkan Viola duduk di tengah di depan sopir, Feri terus memperhatikan mereka menuju sekolah,
Yang pertama sekolah Anjani, turun lalu masuk kedalam sekolah, setelah itu mereka menuju sekolah TK, Viola dan Malik memasuki sekolah sedangkan seorang Bodyguard yang ikut masuk, 2 orang berjaga di depan sekolah . Feri merasa sangat kesulitan untuk menembus penjagaan dari Viola.
Akhirnya Ferry memutuskan untuk pulang dan keesokan harinya akan mencoba kembali peruntungannya, dalam mengejar cinta Viola.