Zhaoxing membawa Xiao Yi masuk ke dalam rumah.
"Ibu!" teriak Zhaoxing.
"Ada apa?" tanya Qin Lan.
"Sekarang juga kita harus pergi ke rumah sakit," terang Zhaoxing dengan nafas terengah-engah. Meski tubuh Xiao Yi kecil tapi beratnya lumayan juga.
"Memangnya ada apa?" tanya Qin Lan sembari memandang Xiao Yi yang meringis.
"Aku tidak tahu," sahut Zhaoxing.
"Ya sudah, kita berangkat sekarang juga ke rumah sakit."
Di dalam mobil, Qin Lan memangku kepala Xiao Yi.
"Zhaoxing, cepatlah sedikit," perintah Qin Lan dengan perasaan sangat cemas. Ia takut sesuatu yang buruk terjadi pada kandungan Xiao Yi.
====================
Rumah Sakit Binjiang.
Zhaoxing dan Qin Lan berdiri di depan ruangan dengan perasaan cemas. Mereka hanya bisa berdoa kandungan Xiao Yi baik-baik saja.
"Kau sudah menghubungi ayahmu?" tanya Qin Lan.
"Belum, ayah sedang rapat," sahut Zhaoxing.
"Telepon saja dia sekarang. Ayahmu pasti akan marah jika tidak dikabari," perintah Qin Lan.
