Beberapa tahun kemudian...
Langit Gang won-do biru seperti biasanya. Terlihat begitu indah. Matahari juga bersinar begitu terangnya. Tapi udara yang berhembus tetaplah sejuk. Suara sapi bersahutan terdengar sampai dalam rumah.
"Umi, umi ada tante Rusia!" seru seorang bocah perempuan dengan nada siaga.
"Suruh masuk aja An, kasih minum ya.." sahut ibunya yang masih merapikan kasur.
Setelah menyelesaikan tugasnya, wanita itu mengambil kerudung dan memakainya.
"Wah, wah, kita lihat apa yang kamu bawa Anya." sambut wanita itu ramah.
"Aku bawakan kamu Borsch. Terakhir kali kubawakan, Shazad menyukainya kan? sahut wanita itu membukakan tempat makannya.
"Dia pasti senang sekali, kamu bawa ini lagi buat dia." tukas Aya menyuruh putrinya mengambil mangkuk besar untuk memindahkan borsch tersebut.
6 menit kemudian, bocah yang dibicarakan datang dengan pakaian bawah yang kotor. Bukannya was-was akan dimarahi, dia malah tertawa.
"Assalamu'alaikum Anya tetja," sapanya sopan.
