"Apa itu?" Bree berteriak namun suaranya terdengar seperti berbisik, ia merasa terlalu terkejut karena mendengar keributan yang secara tiba-tiba terdengar.
"Mereka sudah berada disini." Raja Bayle berkata, sebuah senyuman miring muncul di ujung bibirnya dan kedua matanya yang sayu bersinar dengan cerah di dalam ruangan yang bercahaya remang ini. "Akhirnya, mereka sampai disini!" jika bukan karena ia terlalu lemah di dalam tubuh tua ini, Raja Bayle pasti akan melompat dengan gembira.
Ia terlihat seperti seseorang, yang sudah kehilangan akal mereka karena merasa terlalu bahagia.
Kedua alis Bree terangkat dan ia mendapati dirinya menatap ke arah makhluk naga yang berada di balik jeruji itu, tidak bisa mengerti dengan apa yang ia ucapkan, tapi apapun yang ia maksudkan dengan berkata seperti itu, hal itu tidak tedengar bagus untuk Bree. Ia bisa melihat sebuah senyuman yang kejam di bibirnya.