Dia membanggakan dirinya karena tidak menjadi orang baik, dan tentu saja tidak mungkin bagi mereka yang telah menyakitinya untuk mati begitu saja. Kematian adalah hal yang membebaskan, bagaimana mungkin bisa membebaskan orang-orang yang telah kehilangan kesadarannya dan melakukan semua hal buruk ini?
Dia bukan Perawan Maria!
Kendaraan itu melaju sepanjang jalan, di sepanjang jalan raya pinggiran kota ke kota terpencil, dan kemudian melaju di sepanjang jalan lumpur yang bergelombang selama empat jam penuh sebelum mencapai tujuan.
Setelah Jelita Wiratama turun dari mobil, dia melihat ke perbukitan hijau di depannya, yang hampir tidak terlihat, tidak bisa menahan untuk bergumam.
