Hampir semua teman satu kelas Rin, mereka semua datang ke rumah sakit umum kota atau untuk menjenguk Rin. Beberapa di antara mereka membawa bingkisan buah dan cuka makanan khas untuk menjenguk orang yang sakit. Suasana menjadi agak ramai sehingga mereka semua saling bergantian untuk masuk ke ruangan inap milik Rin. Mereka ingin masuk secara bersamaan tetapi jelas dilarang oleh pihak rumah sakit karena hal itu tidak diizinkan.
Satu bersatu mereka gantian masuk ke dalam kamar inap milik Rin. Rin menyambut dengan sangat gembira kedatangan teman-temannya itu. Meskipun agak canggung karena ini adalah pengalaman yang pertama setelah setahun kebelakang akan mengalami hal-hal yang tidak menyenangkan sehingga membuatnya harus menyembunyikan dirinya di waktu yang lumayan lama.
"Ya ampun... retak... Aku tidak tahu apa yang terjadi pada diriku jika aku sampai mengalami hal mengerikan itu seperti dirimu. Aku sudah ketakutan hanya dengan membayangkannya saja." Kata Karin.