Napasnya tersengal, Freya menelan ludah kasar, kerongkongannya sangat kering membuatnya sedikit sakit dan perih. Freya terbangun dari mimpi buruk. Dia tidak pernah bermimpi buruk tentang Richo sebelumnya. Apa yang terjadi dengan Richo? Apa itu juga pertanda buruk?
Freya mulai gelisah, dia harus menghubungi cowok itu. Namun saat akan meraih ponselnya di nakas dia meringis, Freya tidak memiliki nomor Richo di sana sebagai warga baru. Kenapa saat ini dia begitu risau? Apa Freya mulai membuka hati dan akan menerima? Kenapa dengan repleks tangannya justru berniat akan menghubungi Richo dan akan menanyakan keadaannya? Ini sungguh bukan Freya. Apa karena banyak masalah justru malah menjadi mimpi yang aneh – aneh? Tapi, bukankah Freya hafal dengan nama email Guntur? Kenapa cewek itu baru mengingat?
