Meski Vincent melarangnya untuk pergi bekerja, tetapi Bella tetap ngotot dan nekat berangkat dua hari setelah Zhavia pulang dari Rumah Sakit. Ia tahu rumah tangganya sedang pailit dan Ia harus bertanggung jawab dengan hal ini.
Sarapan pun menjadi seperti perang tidak seperti biasanya. Ia harus menang berargumen bagaimanapun caranya, tidak ada sopir yang mengantar pun Ia bisa menggunakan taksi online.
"Kau tidak punya jiwa keibuan," teriak Vincent.
"Jiwa keibuan apa maksudmu, aku sudah cukup keibuan."
"Seharusnya Kau di rumah saja mengurus anak kita.''
"Anak kita urusan pembantu. Aku tidak bisa diam melihat kita pailit."
"Kita tidak pailit, uang kita hanya sedang berkurang karena untuk menebus temanmu," ujar vincent, akhirnya kalimat inipun terlontar dari mulutnya.
"Maka dari itu aku harus bertanggung jawab." teriak Bella.
