Seratus hari lebih Vincent tidak bertemu dengan anaknya, beberapa saat lagi Ia akan segera diberi kesempatan untuk memeluknya kembali. Bu Anggit dan salah satu stafnya menggunakan mobil kantor sedangkan Vincent menggunakan mobil yang dikemudikan oleh anak buahnya. Perjalanan jauh lebih lancar dari pada saat Vincent menuju ke lokasi sekretariat yayasan.
Di rumah Bu Salsa ada beberapa balita yang dititipkan, perempuan yang menurut penuturan Bu Anggit jadi ibu asuh Zhavia itu sedang duduk mendampingi anak-anaknya bermain di emperan rumah. Perempuan yang nampak lebih berumur dari Bu Anggit juga menggendong bayi. Itu bayinya! Tidak salah lagi, Vincent yakin itu bayinya.
Degup jantung Vincent terasa lebih kuat saat mobil memasuki halaman rumah, rombongan tampak mengundang perhatian anak-anak balita dan ibu asuh itu. Bu Anggit mendahului untuk menemui Bu Salsa, setelah bertegur sapa lalu Bu Salsa menyilakan masuk. Ia meletakkan bayinya ke ayunan kayu yang berada di pinggir ruang tamu.
