"Kamu nggak usah dekat-dekat dengan si Bella-Bella itu,"
"Lho, emang kenapa, Mbak?"
"Sebaiknya Kamu hindari Bella, suaminya bukan orang sembarangan. Kamu bisa mati di tangannya dalam sekejap jika Ia mau!" Virra masih berbicara dengan nada marah-marah.
"Ada masalah sama Mbak pas kalian masih di kantor yang sama?" Marvel tahu bahwa Virra berbicara dengan emosi, Ia harus sabar dan terus membuat kakaknya membuka mulut.
"Nggak."
"Terus?"
"Dia orang berbahaya. Suaminya orang yang sangat berbahaya, pokoknya kamu jangan berani-berani bikin masalah sama mereka berdua. Bella itu sudah menikah, kamu nggak usah berteman sama dia kalau bukan suaminya sendiri yang membolehkan."
"Bahayanya kenapa, Mbak?"
Virra geram karena adiknya yang sudah terlanjur dimabuk cinta oleh perempuan beranak satu itu terus-terusan bertanya.
