Bella merasa seperti sedang kencan buta, bertemu lelaki asing yang Ia sendiri tidak tahu siapakah Ia. Bella hanya bermodalkan nekat dan keyakinan. Black Grey memang sudah banyak bercerita tentang dirinya, tetapi itu tidak lantas menjadi patokan Bella untuk terlena bahwa Ia sudah benyak mengetahui Black Grey. Ia memiliki prinsip bahwa Black Grey hanyalah identitas samaran yang Ia gunakan di alter life BDSM.
Mereka menikmati makanan di kafetaria mall setelah menghabiskan tenaga di bermain di wahana permainan. Sudah lama sekali Bella tidak menjejalkan koin untuk bermain, terakhir kali Ia melakukananya mungkin ketika masih SD.
"Makanannya belum datang, lelahku sudah hilang," gumam Black Grey.
"Aku tidak tahu jika bakal seramai ini," tanggap Bella.
"Ini akhir pekan. Secara kasat mata, orang-orang tak bisa meninggalkan budaya konsumtif, bahkan seperti ada energi khusus yang menarik mereka ke tempat-tempat sejenis ini," ujar Black Grey.
