Dahlia melirik pria muda yang berdiri di samping Ilham, tiba-tiba merasa kesal di dalam hatinya. Ilham berkata di telepon bahwa dia akan membawa Dahlia menemui tamu penting, dan dia setuju untuk datang ke tempat ini. Tanpa diduga, Ilham membawa seorang pria muda yang hanya beberapa tahun lebih tua darinya. Ilham juga berbohong padanya tanpa memberitahu siapa pria itu. Dan ternyata orang yang dibawa Ilham adalah penulis skenario.
Melihat Dahlia dengan marah menolak untuk berbicara, Ilham merasa segalanya menjadi buruk. Dia buru-buru menatap Dahlia dengan mata memohon, berdoa di dalam hatinya. Dia berbisik, "Dahlia, tolong katakan sesuatu!"